Wiridan 3 wali
Puisi dibawah ini merupakan sebuah pujian dan penghormatan terhadap kegiatan spiritual dan kecintaan terhadap agama Islam. Puisi ini mencerminkan keindahan dan makna dari amalan-amalan baik yang dilakukan oleh para wali Allah, orang-orang saleh, dalam menghadirkan berkah, ridha Tuhan, dan kesucian dalam hidup.
Puisi ini menggambarkan bagaimana para wali bangun di sepertiga malam untuk berdoa dan memohon ampunan, serta menyambut kedatangan malaikat dengan penuh cinta dan kasih sayang. Mereka juga menyebut kalimat tauhid dengan sepenuh hati, sehingga menghapus kesepian dan menjauhkan kemiskinan.
Puisi ini menekankan pentingnya mengingat Allah dalam setiap langkah hidup, dari pagi hingga malam sebelum tidur. Ungkapan-ungkapan suci seperti "La ilaha illallah" dan "Allahu Akbar" dijadikan sebagai jalan untuk mencapai ketenangan batin dan kebesaran-Nya.
Puisi ini juga menggambarkan bahwa warisan para wali dan kesucian iman tidak akan pernah hilang, tetapi akan tetap mengalir sepanjang waktu. Pengarang juga menyerukan agar setiap insan berusaha menjadi pribadi yang istimewa dengan menyebarkan cinta, kasih sayang, dan kedamaian di dunia ini. Seperti para wali, mereka diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua orang dan hidup dalam penuh berkah serta tazkiyah (penyucian diri).
Penulis menutup puisi dengan berdoa agar bumi diterangi dengan cahaya agama Islam dan semua umat manusia bersatu dalam ukhuwah (persaudaraan), kasih, dan kedamaian. Semua itu dilakukan dengan harapan agar mereka dapat bersama-sama menuju surga yang abadi.
Wiridan 3 wali
Di balik senja yang beranjak malam,
Terhampar doa penuh berkah nan suci,
Para wali berbisik, cinta dalam sanubar,
Menyemai kalimat yang menghadirkan ridha.
Di sepertiga malam, mereka bangun berdiri,
100 kali, istighfar mereka ucapkan,
Merdu suara mereka, memanggil malaiikat,
Dengan penuh cinta, rahmat Tuhan disambut.
100 kali juga, di kala dhuhur berlalu,
Kalimat tauhid, menyambut hati yang tulus,
Lâ ilâha illallôh, sang Maha Esa,
Kemiskinan menjauh, kesepian terhapus.
Malam semakin larut, saat tidur tiba,
Subhanallah bergema, memenuhi keheningan,
Alhamdulillah bergema, syukur tak terhingga,
Allahu Akbar bergema, kebesaran Ilahi.
Dan sebelum lena dalam dunia khayal,
La ilaha illallah, ungkapan suci Fatimah dan Ali,
Puisi indah penuh makna, warisan para wali,
Hingga akhir hayat, takkan pernah sirna.
Barokalloh, oh insan yang istimewa,
Terangi dunia dengan cinta dan kasih sayang,
Bersemayam wiridan para wali dalam jiwa,
Hidup penuh berkah, syahdu dalam tazkiyah.
#insan_islami, sinarilah bumi dengan cahaya,
Menjalin ukhuwah, kasih, dan kedamaian,
Seperti para wali, berikan manfaat untuk semua,
Beriring doa, menuju surga yang abadi.
Komentar
Posting Komentar