BERSAHABAT DENGAN SHOLAWAT
BERSAHABAT DENGAN SHOLAWAT
Sholawat itu...
Seutas benang merah yang menghubungkan hati kita
Dengan sang Nabi yang mulia, Rasulullahﷺ
Penuh berkah, penuh rahmat, dan keindahan
Yang tak terkira nikmatnya di hari kiamat
Dalam sabda beliau, terukir janji indah
Orang yang paling kumiliki pada saat terakhir
Adalah yang banyak sholawatnya untukku
Bersahabatlah dengan sholawat, berjumpa-Nya pasti kau dapatkan
Bila sholawat mengalir dalam hatimu
Dijamin amanlah engkau, pintu maaf terbuka lebar
Gabungkanlah istighfar, doa memohon ampunan
Diridhoi-Nya pasti, dijauhkan segala bencana
Kunci segala rahasia ada dalam sholawat
Bacalah kepada Nabi, sambutlah kasih-Mu
Hati yang tak rindu akan beliau
Terputus dari iman, jauh dari cahaya suci
Menyebarkan sholawat, tugas mulia bagi kita
Dekatkanlah diri pada Rasulullah
Tidur pun jangan tanpa bersholawat
Jika tidak, ia manusia yang merugi
Ikhlaslah dalam setiap sholawat yang terucap
Tak perlu guru, tak perlu hiasan
Hanyalah cinta yang tulus pada sang Nabi
Itulah hebatnya sholawat, yang penuh keajaiban
Sholawat mampu melembutkan hati yang keras
Masalahpun hilang, ganti bahagia nan tenteram
Di zaman akhir ini, perbanyaklah sholawat
Jalur menuju Allah, tenteramkanlah hati
Sholawat, satu-satunya amalan yang cepat mendatangkan cinta
Kepada Sayyidina Muhammad, sang junjungan kita
Maka bacalah sholawat, sebanyak yang kau mampu
Bermahabbahlah pada Nabi, dan nikmatilah rasa cinta yang murni
Cintailah sholawat, maka hidupkanlah dalam berkah
Dunia dan akhirat akan terang benderang
Hati dan jiwa damai dan sejahtera
Oleh sholawat, kasih-Nya menyelimuti sejagat
Moga pesan-pesan ini menjadi berkah bagi kita semua
Amin, ya Rabbal 'Alamin.
Penjelasan:
Puisi ini adalah sebuah ungkapan penuh cinta dan kasih terhadap sholawat, yaitu doa dan pujian kepada Nabi Muhammadﷺ. Dalam puisi ini, sholawat digambarkan sebagai benang merah yang menghubungkan hati kita dengan sang Nabi yang mulia. Sholawat dianggap sebagai penuh berkah, rahmat, dan keindahan, serta memberikan nikmat tak terkira di hari kiamat.
Puisi ini juga menyampaikan janji indah dari Nabi Muhammadﷺ, bahwa orang yang paling dicintai olehnya di saat terakhir adalah yang banyak menyebarkan sholawat untuknya. Menyebarkan sholawat dianggap sebagai tugas mulia dan jalur untuk mendekatkan diri pada Rasulullah.
Sholawat diyakini memiliki keajaiban dan kekuatan untuk melembutkan hati yang keras, menghilangkan masalah, dan memberikan kebahagiaan serta ketenangan. Oleh karena itu, dalam zaman akhir ini, disarankan untuk memperbanyak sholawat sebagai jalan menuju Allah dan untuk meraih kehidupan yang tenteram.
Puisi ini mengajak kita untuk mengamalkan sholawat dengan ikhlas, tanpa hiasan atau pengaruh luar. Sholawat dianggap sebagai satu-satunya amalan yang cepat mendatangkan cinta kepada Nabi Muhammadﷺ, dan melalui sholawat, kita dapat merasakan cinta yang murni dan mengalirkan kasih untuk sang junjungan kita.
Cinta pada sholawat diyakini akan membawa berkah dalam kehidupan dunia dan akhirat, dan membuat hati dan jiwa menjadi damai serta sejahtera. Puisi ini berakhir dengan harapan agar pesan-pesan tentang cinta pada sholawat menjadi berkah bagi semua pembaca dan diakhiri dengan doa "Amin, ya Rabbal 'Alamin."
Komentar
Posting Komentar